Download full-text PDF. Free Ebook Download and Penulis mengambil objek materil buku Muqaddimah Ibn Khaldn.. Menurut Ibn Khaldun, agama lebih merupakan kekuasaan Download it once and read it on your Kindle device, PC, phones or tablets.
Use features like bookmarks, note Reviewed in the United States on October 29, Cover of: The Muqaddimah Ibn Khaldn. The Muqaddimah Download for print-disabled. Buy this book.. Addeddate: Inilah sebuah fenomena nyata di tengah-tengah kita yang menunjukkan betapa menjamurnya dunia klenik dan perdukunan di negeri kita. Realita ini sungguh aneh tapi nyata. Coba bayangkan, di zaman yang serba teknologi dan alat canggih ini ternyata klenik, mistik, dan perdukunan masih begitu lengket, bahkan pada tokoh-tokoh nasional dan pejabat tinggi.
Yang maju memang teknologinya, tetapi mental dan otaknya masih terbelakang. Adapun tema bahasan dalam eBook ini adalah:. Dia berbicara secara detail tentang rahasia Allah dalam menurunkan Adam ke bumi, setelah dikeluarkan dari surga-Nya, serta menjelaskan tentang surga yang dihuni oleh Adam. Dia adalah seorang mufassir besar ketika berbicara masalah tafsir. Selanjutnya, Ibnu Qayyim masuk ke dalam bahasan penting lainnya, yaitu tentang penciptaan manusia, penciptaan alam, bintang gemintang, dan penciptaan bumi, serta membongkar rahasia diciptakannya neraka.
Kemudian ia masuk ke dalam bahasan berbagai hikmah diciptakannya bermacam-macam makanan pokok, buah-buahan, dan dedaunan, juga keajaiban-keajaiban yang terjadi pada berbagai makhluk ciptaan Allah, baik itu manusia, hewan, maupun keajaiban alam lainnya.. Kitab ini aslinya terdapat 6 jilid, namun jilid yang keenam hanya memuat daftar isi.
Jilid pertama akan mengupas masalah Allah, dzat, sifat dan asma'-Nya yang disusul dengan ulasan mengenai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai khataman nabiyin dan sekaligus membawa risalah yang paling lengkap dan sempurna.
Jilid kedua mengupas masalah zakat, shadaqah, puasa, haji, dan berbagai adab islami, yang melengkapi pembahasan jilid pertama termasuk pula dzikir dan doa yang beliau ucapkan dalam kesempatan yang memang bersangkutan dengannya. Jilid ketiga mengupas masalah jihad dan peperangan, termasuk pula sirah beliau semenjak berada di Makkah hingga hijrah ke Madinah, hingga terjadi berbagai peperangan dengan bermacam-macam musuh. Jilid keempat mengupas masalah pengobagan ala Nabawy, baik yang berkaitan cara penyembuhan dan obat-obatan yang dapat menyembuhkan, sesuai dengan tuntunan beliau.
Jilid kelima mengupas berbagai masalah hukum, hukum pernikahan dan segala perniknya serta berbagai masalah jual beli.. Sebaliknya, sekalipun seseorang memiliki amal shalih sebanyak tujuh puluh nabi, tidak akan cukup baginya memasuki surga Ar-Rahman, jika hanya mengandalkan amalnya dan mencampakkan rahmat Allah. Sungguh kenikmatan-kenikmatan surga yang tidak sedikit pun terlintas dalam benak manusia dan tiada-tara bandingnya, tidak dapat dicicipi sekalipun dengan amalan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Bagaimana bisa dibayangkan, rumah penghuni surga yang dibangun Allah dengan Tangan-Nya sendiri berbentuk istana. Yang materi batu batanya emas dan perak, yang atapnya Arasy Ar-Rahman, yang pepohonannya dari emas dan perak sebening kaca; yang buah-buahannya lebih lembut dari keju dan lebih manis dari madu, yang sungai-sungainya mengalirkan susu, madu dan arak yang tidak memabukkan; yang kebagusan wajah penghuninya seperti rembulan dengan umur tiga puluh tiga tahun; yang kendaraannya kuda dan unta bersayap yang terbang mengantarkan kemana pun mereka suka; yang istri-istri mereka bidadari yang disucikan dan cantik jelita; dan segala kenikmatan yang tidak terbayangkan.
Apalagi bila Allah menyingkap tirai-Nya, dan terlihatlah Wajah-Nya Yang Maha Agung sebagai nikmat nomor satu yang mengatasi segala nikmat di surga.. Dalam konteks pembahasan buku ini mereka disebut sebagai "I'lamul Muwaqi'in 'An Rabbul 'Alamin", yakni orang-orang yang menyampaikan syariat Allah.
Para ulama telah mencurahkan segala daya dan upayanya untuk memagari para mufti agar tidak terpeleset ke dalam jurang kesesatan. Dasar-dasar pengambilan fatwa di sini antara lain: 1 nash alqur'an; 2 nash hadits; 3 fatwa para sahabat; 4 fatwa sahabat yang paling lurus dan benar jika terjadi perbedaan; 5 hadits mursal dan hasan; 6 qiyas jika benar-benar diperlukan.
Demikian Imam Ibnul Qayyim akan menjelaskan panjang lebar dalam buku ini. Penjelasannya mengungkap pro dan kontra persoalan seputar dasar-dasar hukum islam, dan polemik tersebut menjadi sangat menarik sebab dilengkapi dengan contoh-contohnya dalam berbagai persoalan hukum yang dihadapi masyarakat..
Di dalam buku tersebut Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah telah memberikan jawaban secara khusus dan memadai dengan menggunakan metode tersendiri, yaitu dengan membahas masalah qadha' dan qadar ini bab per bab. Ibnul Qayyim telah menjelaskan tujuan penulisan buku ini, di mana ia berpendapat, "Bahwa penjelasan yang benar dalam masalah Qadha', Qadar, Hikmah, dan Ta'lil ini merupakan suatu hal yang sangat dibutuhkan, bahkan telah mencapai pada tingkat yang sangat darurat, telah dipaparkan oleh buku ini.
0コメント